Friday, December 20, 2013

hilangkan kepenatan dengan suara air pancuran

Posted by Unknown On 12:27 PM | 1 comment
Ada kalanya kita tiap hari disibukan dengan runitas pekerjaan yang membuat bosan jenuh dan penat tak bisa kita hindari. Segudang pekerjaan selalu menunggu kita. Suara gemericik air atau ikan-ikan yang berenang di dalam kolam adalah obat  untuk mengusir jenuh bosan jenuh dan penat yang dirasa.
Saat akhir pekan sering kali kita mencari tempat hiburan untuk sekedar mengusir kepenatan. Bisa dilihat di akhir pekan jalan raya ke arah batu-malang macet dipenuhi orang dari luar kota untuk sekedar refresing ke batu yang dikenal dengan kota wisata yang menyuguhkan pesona alam yang luar biasa.
Kolam ikan di area rumah kita bisa menjadi daya magnet tersendiri bagi yang melihatnya, apalagi bila didesain sesuai dengan gaya rumah yang ada. Untuk membuat sebuah kolam memang dibutuhkan area tersendiri, terus bagaimana kalau rumah kita mempunyai lahan yang sempit ? nah lho... Untuk ukuran kolam itu sendiri sebenarnya relatif tergantung dengan kebutuhan dan luas lahan yang ada. 
kolam ikan dengan air mancur dibelakang rumah

Alangkah nikmatnya jika kita bisa mengusir kepenatan itu tiap kali berada di rumah. Untuk menghilangkan kepenatan serta menciptakan suasana cozy dirumah kami membuat kolam mungil bagian belakang atau di taman. Diisi dengan ikan dan tanaman air plus pancuran air paduan ini akan menambah kesegaran dan rasa natural di dalam rumah. Posisi kolam ikan berada di belakang rumah tepatnya dibelakang kamar utama dan disamping ruang makan.
Kolam ikan dirumah kami  hanya berukuran 1,2 m x 1,5 m dan tidak terlalu dalam dengan alasan keamanan mengingat anak-anak kami masih balita. Kolam tersebut kami lengkapi dengan filter dengan ukuran kurang lebih 0,4 m x 1,2 m yang terbagi 3 bagian filter serta kami buat pancuran dari gerabah. Air kolam yang mengalir melalui pancuran ini mengeluarkan bunyi gemerik menyerupai suara aliran pancuran sungai didesa.
air mancur dalam sistem aquaponik
Pada awalnya kolam ini hanya digunakan untuk eksterior rumah saja, namu belakangan kami fungsikan juga sebagai sistem aquaponik.
Kolam ikan ini menggunakan sistem aquaponik yang mengkombinasikan menanam ikan dan sayuran dalam satu kolam yang sama.
Dalam kolam ikan ini kami menanam bunga, sayur kangkung serta ikan dan kolam kami lengkapi dengan pancuran air agar suaranya juga bermanfaat untuk relaksasi kami sekeluarga.

Ada beberapa hal yang dapat kita jadikan panduan untuk membuat sebuah kolam ikan sebagai eksterior rumah kita, yaitu :
Desain kolam
 Desain kolam hendaknya disesuaikan dengan garis besar desain rumah induk. Misalnya saja rumah Anda bergaya minimalis, maka Anda dapat memilih bentuk kolam yang simple seperti bentuk persegi yang selaras dengan gaya  interior maupun eksterior dirumah Anda.

Ukuran kolam
 Untuk ukuran kolam itu sendiri sebenarnya relatif tergantung dengan kebutuhan dan luas lahan yang ada. Dirumah kami yang total lahan 162 meter persegi dengan lebar 7 meter dan luas bangunan kurang lebih 60 meter persegi kami buat kolam dengan ukuran 1,2 x 1,5 meter.

Bahan Material
  • Batu alam
Untuk  pilihan material kolam ikan, dapat menggunakan batu alam berjenis batu hijau atau batu andesit yang berwarna gelap. Warna gelap, karena penggunaan warna gelap akan mempercantik tampilan kolam ikan dan dapat menyamarkan kehadiran lumut
  • bata plester
Kolam ikan dirumah kami menggunakan bata yang di plester semen dan diberi cat water proofing berwarna hitam

Perawatan

  • Pastikan sirkulasi air dapat bekerja normal
  • Lakukan pembersihan kolam secara berkala. Untuk kolam ikan dengan konsep minimalis, pembersihan biasanya tidak terlalu sulit karena tidak adanya ukiran yang membuat kotoran terselip dan sulit dibersihkan.
  • Berilah lapisan anti jamur pada batu alam agar batu alam tahan lama dan tidak mudah tergores (beri pelapis coating)
  • Sinar matahari menyinari dapat bagian permukaan kolam ikan dan sekelilingnya, karena ikan juga membutuhkan sinar matahari.
  • Untuk jenis ikan yang akan menghiasi isi kolam, ikan koi bisa menjadi salah satu jenis pilihan. Kola dapat pula diisi dengan ikan yang dapat dikonsumsi, misalnya mujaer, nila , gurami dan lain sebagainya.
  • Saat pertama kami menggunakan kolam, pastikan bau semen/cat atau bahan-bahan yang lainnya sudah tidak ada. Isi kolam dengan air terlebih dahuli kurang lebih seminggu agar ekosistem alami terbentuk (tumbuh lumut) dan ikan tidak stress ketika dimasukan dalam kolam.
selamat mencoba ^_^

1 comment:

Blogroll

Cari ide rumah ?????

Anda sedang mencari ide untuk rumah? dapatkan download gratis desain rumah di web "DayandraStudio"